16/04/2015

Rajapoker88 - Agen Judi Poker Terpercaya Se-Indonesia (INDONESIA URUTAN BERAPA YAH UNTUK KASUS PEMERKOSAAN)

Ini ALASAN KENAPA Negara dapat di bilang Negara-negara dengan Tingkat Perkosaan Tertinggi

Gerakan anti "RAPE"

Asia Poker

Sederhananya, perkosa-perkosaan adalah tindakan (melakukan) hubungan sex dengan lawan jenis (yang dilakukan oleh laki-laki terhadap perempuan atau perempuan terhadap laki-laki) dengan cara paksa - paksaan; dan biasanya diawali dengan kekerasan fisik, psikologis, atau pun ancaman. Pada umumnya, yang diperkosa berada dalam/pada sikon tak berdaya, terpaksa, tertekan, ketakutan, bahkan terancam keselamatan (fisik, jiwanya, dan termasuk ancaman pembunuhan terhadap anggota keluarganya yang dekat).

Peristiwa perkosaan, telah ada sejak masa lalu, pada sikon perang dan penaklukan wilayah; panglima perang (kepala, komendan pasukan, dan lain-lain) dan bala tentara yang menang, biasanya melakukan tindakan tersebut terhadap perempuan pada daerah taklukan. Sejarah kelam menunjukan bahwa, setiap ekspansi (militer) untuk perluasan wilayah Kerajaan/kekaisaran (bahkan keagamaan) pada masa lalu, selalu diwarnai dengan perkosa dan perkosaan. Larangan terhadap perilaku tentara - bala tentara yang memperkosa perempuan pada wilayah (yang di) taklukan, baru dilarang pada tahun 1385, dan 1419, oleh Raja Richard II dan Henry V dari Inggris.

Bisa dikatakan bahwa, sejak itulah, perkosa - perkosaan merupakan suatu kejahatan, perbuatan kriminal, pelanggaran hukum, para pelakunya dikenai hukuman yang berat.  Kini, semua negara di Dunia, mengamini hal tersebut, bahwa perkosa-perkosaan merupakan tindakan terlarang, melawan hukum, dan harus dihukum dengan berat atau maksimal.

Walaupun seperti itu, bukan berarti perkosa-perkosaan sudah tamat, selesai, habis, dan tak ada; tindak kejahatan seksual tersebut masih ada serta merata di semua negara-negara di planet Bumi. Kasus-kasus perkosa-perkosaan ada atau bermunculan di mana-mana, termasuk Indonesia. [Misalnya, dua-tiga hari terakhir, media TV, cetak, online memberitakan tentang kasus-kasus perkosaan yang heboh serta menghebohkan yang terjadi di India serta negara-negara Arfika, bahkan sampai merengut nyawa korban perkosaan sekaligus pembunuhan sadis.]  Agaknya ada pemerataan kasus perkosa-perkosaan di berbagai belahan dunia, dan Negara-negara dengan tinggkat perkosaan tertinggi [dari berbagai sumber didapat lima negara tertinggi] yaitu

Afrika Selatan

Agent Poker

1. Afrika Selatan. Setiap tahun ada sekitar 200 ribu pempuan korban perkosaan.  Pada banyak kasus perkosaan, si pelaku/pemerkosa melakukan hal tersebut sebagai upaya pembalasan dendam; karena ia mengidap HIV-AIDS, maka memperkosa untuk menyebarkan HIV-AIDS. Akibatnya, di Afrika Selatan, merupakan negara dengan laju pertumbuhan HIV-AIDS yang cukup tinggi, data bahwa dari 2009-2010-2011, ada ada sekitar 10 juta orang penderita HIV-AIDS.

Somalia


2. Somalia. Salah satu negara miskin di Afrika, yang sarat dengan korupsi, perang saudara, kelaparan, pemberontakan, perkelahian antar suku meminta ribuan jiwa. Setiap hari terjadi perkosaan, terutama dilakukan oleh para milisi perang suku (yang kadang digabungkan dengan sentimen agama serta sara).

Jika menelusuri news dari web-web pegiat HAM dan religius dari/dan di Afrika, maka tak sedikit laporan yang menunjukan bahwa Somalia merupakan area dan arena empuk  penculkan dan perkosaan terhadap perempuan, dan seringkali diikuti dengan pembunuhan dan bunuh diri.
   

Poker Online

3. Sudan. Selain menjadi negara yang paling tidak aman di Afrika (yang sekelas dengan Afghanistan, Syria, Somalia, dan Nigeria), Sudan merupakan wilayah yang para perempuan mudah menjadi korban perkosaan. Sebagian besar pelakunya adalah para pembrontak bersenjata, ekstimis, radikalis yang melawan pemerintah.Para pemberontak terhadap negara tersebut, melakukan berbagai serangan gerilya untuk mengusai Sudan Utara, (Sudan Selatan telah menjadi negara sendiri atau merdeka), dengan cara serangan militer, kekerasan, pembunuhan, perkosaan massal.

India
4. India. Menurut Hindustan Time, setiap 14 jam, terjadi satu tindak kekerasan seksual terhadap perempun di India, termasuk perkosaan yang berujung pada pembunuhan. Bahkan, aparat kepolisian sudah tak mau mengurusi laporan tentang kasus perkosaan.

Uniknya, menurut berbagai sumber, perkosaan di India bukan terjadi karena kejahatan (terencana), namun juga sengaja atau terencana akibat masalah-masalah budaya; misalnya dendam karena menolak ketika dilamar, tak (keluarga) perempuan tak mampu membayar mahar, dan lain sebagainya.  Atau, menurut Opendoors.org, ada juga kasus perkosaan, karena tak mau pindah agama, kemiskinan, dan tindak kekerasan sosial.

Kolombia

Dewa Poker Online

5. Kolombia. Termasuk negara di Dunia yang tinggi tingkat perkosaan terhadap perempuan; para pelaku biasanya mereka yang terlibat atau sebagi bagian dari gang narkotika.  Akibatnya, untuk menjaga diir, maka 9 dari 10 perempuan dewasa di Kolumbia mempunya senjata (tajam, api, alat bela diri), dengan tujuan melawan para penjahat seksual tersebut.

Bagaimana tingkat perkosaan di Indonesia;!? sampai saat ini, tidak ada angka pasti tentang kasus perkosa-perkosaan di Indonesia.  Akan tetapi, jika menelusuri, media cetak kecil dan lokal dan media online, maka setiap hari bisa bertemu dengan laporan tentang adanya kasus perkosa-perkosaan. Korban terbesarnya adalah abg perempun, pelajar/siswi, dan juga pembantu rumah tangga, dan ada kasus ayah kandung memperkosa anak perempuannya, serta kakek memperkosa cucunya, juga kasus yang dilakukan oleh teman dekat.

Walaupun tak terdata dengan pasti (karena seringkali, dengan alasan aib, maka tak melapor ke polisi ataupu aparat hukum lainnya),  namun Indonesia  termasuk negara rankin 3 (tiga) di dunia dengan Negara Terburuk bagi Kaum Perempuan.

Menurut hasil survey Lembaga survei Yayasan Thompson Reuters (yang mengkaji berdasar faktor pendidikan bagi perempuan, layanan kesehatan, kesempatan kerja, serta perlakuan sosial laiannya), Indonesia termasuk atau ada pada  tiga besar negara yang kurang (kasarnya, tidak) menghormati dan menghargai posisi perempuan, termasuk kekerasan terhadap perempuan.  Urutannya adalah India, Arab Saudi,  dan Indonesia.

0 komentar: